21 Desember 2008

Tips Membeli Kamera Digital

artikel ini meski dalam cara bertutur yang berbeda, saat ini (mei’07) sedang dalam proses publikasi melalui Rembrandt News, buletin bulanan milik warga perumahan kami. salah satu alasan aku tulis kembali di sini agar lebih banyak orang yang mendapatkan secuil informasi mengenai kamera digital dan tips dalam membeli kamera digital. meskipun terdengar basbang namun nyatanya aku banyak menerima pertanyaan dari tetangga dan temen - temen mengenai tips membeli kamera digital.

penetrasi peralatan digital di indonesia sungguh sangat mencengangkan, sangat luar biasa. di tengah himpitan ekonomi yang semakin jauh tertinggal di antara negara asia, ternyata hal ini tidak menghalangi produsen peralatan digital untuk merangsek masuk ke pasar indonesia. peralatan digital semakin menemukan pasarnya ketika harga semakin terjangkau oleh kalangan menegah ke bawah. salah satu peralatan digital ini adalah kamera digital.

dewasa ini penggunaan kamera digital sudah hampir bisa disejajarkan dengan ponsel. semakin banyak orang yang membawa serta kamera digital kemana pun pergi. rasanya kamera digital sudah menjadi kebutuhan pokok untuk sebagian kalangan. kondisi ini diperkuat dengan semakin banyaknya produsen yang memasarkan kamera digital dengan berbagai kelas dan harga. namun dengan banyaknya kamera digital yang tersedia di pasar, masalah timbul manakala kita, yang awam dengan teknologi memilih salah satu kamera digital untuk kita beli. dibutuhkan semacam guidance atau tips dalam membeli kamera digital. tips membeli kamera digital yang aku tulis ini lebih ke pengguna awam, yang benar - benar belum mengerti apa dan bagaimana kamera digital.

1. dana

tips membeli kamera digital pertama adalah seberapa dalam anda akan merogoh kantung untuk ditukarkan dengan sebuah kamera digital? sebab bagaimanapun akhirnya pilihan anda ditentukan dengan besar duit yang musti anda bayarkan. asal anda tahu, rentang harga kamera digital amat lebar. anda bisa dapatkan sebuah kamera digital ‘hanya’ dengan harga sejutaan sampai puluhan juta rupiah. salah satu produsen lokal bahkan telah memiliki deretan produk kamera digital yang tergolong murah di kelasnya.

2. tipe kamera digital

tips kedua adalah tipe kamera. di dalam dunia fotografi digital dikenal 3 type kamera digital, yakni : pocket, prosumer, dan digital SLR (single reflex lens) atau disingkat dslr. ketiganya dimaksudkan untuk membagi kelas kamera sesuai dengan kebutuhan dan peruntukan pemakai. sebagai contoh, apabila anda bermaksud membawa serta kamera digital anda kemanapun pergi, pilihan tepat adalah model pocket. bentuknya memang seukuran kantung baju. kecil, tipis, namun tetap bisa memuat berbagai kecanggihan teknologi.

bagi anda yang membutuhkan kamera digital dengan kemampuan zoom di atas rata - rata dan memiliki kemampuan setting semi manual atau bahkan full manual, pilihan ada pada kamera digital prosumer. bentuk kamera digital ini lebih gemuk dan sedikit lebih berat dibandingkan dengan tipe pocket.

sedangkan bagi yang serius ingin mendalami fotografi digital, aku sarankan berburulah kamera dslr. kamera digital ini memiliki semua fitur yang dibutuhkan di dalam sebuah pemotretan. bahkan lensa dslr bisa diganti - ganti sesuai dengan kebutuhan. dan uniknya lensa dslr banyak yang kompatibel dengan lensa kamera manual jadul.

3. fasilitas zoom kamera digital

di dalam dunia kamera digital dikenal dua macam zooming, yakni optical zoom dan digital zoom. tipe pertama mengacu kepada kemampuan fisik lensa di dalam melakukan pembesaran citra gambar yang masuk ke dalam sensor cahaya. sedangkan digital zoom adalah kemampuan logic software pemrosesan citra gambar di dalam melakukan pembesaran gambar. optical zoom tidak akan menghasilkan gambar pecah seperti di dalam digital zoom. anda musti hati - hati karena banyak penjual, khususnya di glodok yang selalu mengatakan TOTAL nilai zoom. pilihlah kamera digital yang memiliki angka optical zoom yang terbesar (apabila memang zoom menjadi titik perhatian anda).

4. sensor dan ukuran sensor

tips membeli kamera digital selanjutnya adalah memilih sensor dan ukuran sensor. umumnya kamera digital berkategori murmer (murah meriah) menggunakan sensor CMOS. sensor ini di dalam pembuatannya lebih murah dibandingkan dengan sensor CCD. namun salah satu produsen kamera digital ternama berani menggunakan sensor CMOS untuk produk unggulan mereka. tentunya ini harus dipahami sebagai strategi berdagang mereka.

sensor CCD dikenal boros energi namun sanggup menghasilkan detil warna yang sempurna sedangkan CMOS irit namun kurang bagus di dalam menangkap warna.

secara umum, kita tidak usah dipusingkan dengan jenis sensor, anda hanya perlu tahu berapa ukuran (fisik) sensor tersebut. untuk diketahui, sensor adalah media pengganti film konvensional yang berfungsi untuk mengubah cahaya menjadi data digital. gampangnya semakin besar ukuran sensor semakin bagus gambar yang dihasilkan. ukuran paling besar sensor yang biasa disebut dengan full frame. beberapa kamera digital profesional (dslr) memiliki sensor full frame berukuran 135 alias 24mm x 36mm.

resolusi sensor, biasa dituliskan sebagai megapixel, yang merupakan hasil perkalian jumlah pixel secara horisontal dan vertikal, bukanlah satu - satunya tolok ukur sebuah kamera digital dapat dikatakan baik. seperti yang aku tuliskan di atas, yang lebih penting justru ukuran (fisik) sensor. megapixel lebih mengacu kepada berapa besar anda akan mencetak foto anda. semakin besar ukuran megapixel, semakin besar ukuran cetakan foto. sebagai perbadingan, kamera digital dengan 3.2Mpixel sudah dapat menghasilkan gambar ukuran 4R dengan sangat bagus. meskipun dalam praktiknya dapat di-expand ke ukuran 10R tanpa mengurangi kualitas secara drastis.

perbandingan antara megapixel dengan ukuran sensor yang terkecil-lah merupakan kamera digital terbaik. sayang sekali kebanyakan produsen kamera digital tidak mencantumkan dengan jelas ukuran sensor ini, terutama pada kamera tipe pocket produksi mereka. anda dapat melihat review beberapa kamera digital di internet sebelum memutuskan memilih salah satunya.

5. tips lain dalam membeli kamera digital

pilihlah kamera digital yang menggunakan memory card yang umum dijumpai di pasaran. semakin banyak produsen yang membuat semakin murah harganya.

apabila anda berniat menggunakan kamera digital untuk memotret di ruangan yang minim cahaya misal sebuah konser musik indoor, kepekaan sebuah lensa sangat diperlukan. hal ini ditunjukkan dengan semakin besar angka iso. namun semakin besar iso semakin berisiko menghasilkan gambar dengan noise tinggi. meskipun ada beberapa kamera digital profesional yang memiliki iso tinggi dan noise yang rendah, namun tentu saja harganya akan sangat mahal untuk ukuran awam/pemula.

satu hal yang tidak kalah penting adalah bateray kamera digital. pemilihan penggunaan bateray AA atau AAA pada kamera digital lebih mengarah kepada pertimbangan harga dan kemudahan didapat di pasaran. patut dicatat bahwa bateray kamera digital, pada umumnya rechargable, memiliki umur/masa manfaat yang sangat terbatas. tentu saja anda tidak mau direpotkan untuk mencari pengganti bateray kamera digital anda bila memang sudah tiba waktunya untuk diganti.

untuk calon fotografer profesional, masih banyak faktor yang harus diperhatikan di dalam membeli sebuah kamera digital. misalkan : dinamic range, white balance, speed, sampai refresh time.

0 comments:

Posting Komentar

Detikcom

Liputan6